Tips Merencanakan Biaya Pendidikan untuk Anak

Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya menjadi orang yang berhasil dan sukses setelah ia dewasa. Dengan menjadi orang yang berhasil maka akan lebih bisa untuk membantu orang tua. Mengingat kita sebagai orang tua akan renta dan perlu perawatan yang mestinya dilakukan oleh para anaknya sebagai tanda bakti dan pengabdiannya. Hal tersebut tidak mungkin dilakukan oleh anak yang hidupnya susah dan hidup serba kekurangan. Yang terjadi akan malah sebaliknya yaitu menjadi beban orang tua.

Oleh karena itu masih ada kesempatan yang banyak untuk menyiapkan segala sesuatunya agar anak menjadi orang sesuai dengan harapan sang anak dan tentunya sesuai juga dengan harapan kita. Faktor yang sangat penting untuk keberhasilan anak adalah faktor pendidikan. Ya pendidikan adalah salah satu kebutuhan penting yang harus diprioritaskan. Semakin tinggi pendidikan yang diperoleh sang anak akan sangat membantu untuk perkembangannya. Baik itu perkembangan kecerdasannya yang akan bisa mempengaruhi cara anak dalam mencari rejeki. Pendidikan ada yang formal dan informal. Keduanya memerlukan biaya yang tidak sedikit.

Betapa banyak para orang tua kebingungan ketika mendaftarkan anaknya ke sekolah karena biaya yang membengkak dan mahal. Sehingga harus mencari hutang kesana dan kemari. Padahal biaya pendidikan adalah biaya yang pasti akan keluar, tinggal menunggu waktunya. Karena kita tidak mungkin membiarkan anak kita tidak mengikuti pendidikan formal yaitu pendidikan formal di sekolah. Bagi para orang tua yang sudah mapan tentunya tidak akan kerepotan dengan hal tersebut. Tapi bagi orang tua yang berpenghasilan pas-pasan akan menjadi beban pikiran.

Agar kita tidak kerepotan dalam hal pembiayaan pendidikan untuk anak, kita bisa melakukan perencanaan dan menyusun biaya pendidikan untuk anak sejak awal. Berikut ini adalah beberapa tips dalam menyusun rencana pendidikan untuk anak

1. Menyisihkan penghasilan sedini mungkin

Biaya pendidikan saat ini tergolong mahal apalagi tahun-tahun kedepannya. Kemungkinan besar yang terjadi adalah biaya pendidikan akan semakin mahal. Hal yang baik adalah dengan menyisihkan sebagian penghasilan untuk biaya pendidikan. Hal tersebut akan sangat membantu karena kita sudah menyiapkan lebih awal. Mengawali sedini mungkin akan semakin baik.

2. Mengenali cita-cita anak sejak awal

Kita sebagi orang tua tidak bisa memaksakan kepada anak untuk mengikuti pendidikan sesuai dengan kemauan kita. Karena bisa jadi antusias anak berkurang karena tidak sesuai dengan minatnya. Alangkah baiknya kita memahami kemauan anak dan kita sebagai orang tua mensupport atau mendukungnya dengan menyiapkan dana pendidikan untuk anak.

3. Memilih sekolah yang sesuai dengan cita-cita anak

Dengan memilih sekolah yang tepat akan membantu anak untuk mencapai cita-citanya. Dengan mengetahui sekolah mana yang akan dimasuki sang anak maka dengan mudah kita akan menyiapkan dana dan biayanya. Kita akan bisa mengira biaya yang harus dikeluarkan.

4. Menghitung biaya pendidikan dengan umur anak

Masuk dalam pendidikan formal yaitu sekolah bisa kita hitung lebih awal. Kita tinggal menyesuaikan dengan usia anak. Sebagai contoh apabila usia anak kita saat ini 5 tahun maka dua tahun lagi harus masuk sekolah SD. Kita tinggal menghitung berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk masuk sekolah tersebut. Biaya tersebut bisa kita siapkan dan sisihkan untuk waktu dua tahun sehingga kita akan lebih siap dan tidak terasa memberatkan.

5. Mencari sumber dana pendidikan untuk anak

Kita bisa menyiapkan dana pendidikan dengan menyisihkan penghasilan atau dengan menginvestasikan uang kita lebih awal. Kita bisa menanam uang kita pada aset-aset yang nilainya tidak habis dimakan waktu. Untuk hal ini kita bisa mencari tahu tentang mengembangkan uang. Sesuaikan dengan kemampuan kita.

6. Menghitung dengan baik rencana investasi

Perhitungkan dengan baik apabila anda merencanakan investasi untuk membantu biaya pendidikan. Hitung dengan cermat untung ruginya. Jangan sampai dana menjadi minus karena salah dalam investasi. Tanya dan cari tahu kepada ahlinya atau orang yang sudah berpengalaman.

Demikian beberapa tips untuk merencanakan pendidikan untuk anak. Mengingat pendidikan anak sangat penting untuk masa depannya. Semoga tidak terjadi, anak kita tidak sekolah karena tidak ada biaya.